Hary Tonoe Jadi Mualaf, Demi Dampingi Prabowo di Pilpres 2019, Benarkah?

Pada Pilpres tahun 2014, HT sempat menggandeng partai Hanura dengan menawarkan ke publik paket hemat (pahe) Capres dan Cawapres dengan slogan ‘Win HT’ atau Wiranto-Hary Tanoe. 



Sayangnya walaupun sangat gencar beriklan, terutama di rangkaian stasiun TV milik HT, sampai pernah masuk ke salah satu episode sinetron ‘Tukang Bubur Naik Haji’, pahe tersebut gagal secara menyedihkan. Malah perolehan suara partai Hanura anjlok ke angka 5% saja. Sangat mengenaskan Sumber: Detik.




Kembali ke isu HT menjadi mualaf. Setelah gonjang-ganjing penolakan Cagub petahana Ahok yang non muslim dan beragama Kristen pada Pilkada Jakarta yang sarat intimidasi bernuansa SARA, dari mulai penolakan pemimpin non muslim berdasarkan surat Al Maidah ayat 51, menolak mensholatkan saudaranya sesama muslim yang mendukung pemimpin non muslim, memunafikkan sesama muslim yang mendukung pemimpin non muslim, dan lain-lain. 


0 Response to "Hary Tonoe Jadi Mualaf, Demi Dampingi Prabowo di Pilpres 2019, Benarkah?"

Posting Komentar

Histats